Ini Ciri Lokasi yang Bikin Rumah Cepat Naik Harga

BELI rumah bukan sekadar memenuhi kebutuhan tempat tinggal, tetapi juga bisa menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.

Namun, banyak orang salah langkah karena hanya terpikat pada harga murah, tanpa mempertimbangkan faktor lokasi.

Padahal, lokasi adalah salah satu penentu utama nilai properti yang terus meningkat dari waktu ke waktu.

Agar tidak salah pilih, berikut adalah ciri-ciri lokasi rumah yang berpotensi membuat harga cepat naik serta tips membeli rumah yang aman dari sengketa:

1. Dekat dengan Infrastruktur Penting

Lokasi yang berdekatan dengan jalan tol, stasiun KRL, LRT, MRT, atau akses transportasi umum lainnya cenderung memiliki kenaikan harga lebih cepat.

Infrastruktur yang memadai membuat mobilitas penghuni lebih mudah, sehingga permintaan di kawasan tersebut semakin tinggi.

2. Kawasan dengan Pertumbuhan Ekonomi

Perhatikan apakah daerah tersebut berkembang menjadi pusat bisnis baru, kawasan industri, atau perkantoran.

Jika iya, maka permintaan hunian akan meningkat, yang otomatis mendorong harga rumah naik.

3. Lingkungan dengan Fasilitas Lengkap

Rumah yang berada dekat sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan fasilitas umum lainnya selalu memiliki nilai tambah.

Semakin lengkap fasilitas di sekitar lokasi, semakin tinggi potensi kenaikan harga properti.

4. Memiliki Akses Jalan yang Baik

Jalan lebar, tidak rawan banjir, serta konektivitas antar kawasan yang lancar menjadi faktor penting.

Jalan yang strategis dan bebas hambatan akan membuat nilai properti lebih cepat naik dibanding rumah di lokasi sempit atau sering macet parah.

5. Area dengan Rencana Pengembangan Pemerintah

Cek rencana tata ruang wilayah (RTRW) daerah tersebut. Jika ada rencana pembangunan transportasi massal, kawasan komersial, atau proyek besar pemerintah, besar kemungkinan harga properti di area itu akan melonjak dalam beberapa tahun ke depan.

Tips Membeli Rumah Tanpa Sengketa

Selain lokasi, keamanan legalitas juga sangat penting agar investasi Anda tidak bermasalah di kemudian hari. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

• Periksa Sertifikat Tanah (SHM/HGB): Pastikan rumah memiliki sertifikat resmi atas nama penjual.
• Cek Status Tanah di BPN: Datangi kantor Badan Pertanahan Nasional untuk memastikan tanah tidak dalam sengketa.
• Periksa IMB atau PBG: Legalitas bangunan penting agar rumah tidak dianggap ilegal.
• Gunakan Notaris/PPAT Terpercaya: Proses jual beli sebaiknya dilakukan melalui notaris atau Pejabat Pembuat Akta Tanah untuk menghindari masalah hukum.
• Hindari Rumah yang Masih dalam Sengketa Waris: Selalu pastikan rumah tidak terkait dengan perebutan hak ahli waris.

Membeli rumah tidak bisa asal murah atau sekadar mengikuti tren. Lokasi tetap menjadi faktor utama yang menentukan kenaikan harga properti di masa depan.

Dengan memilih lokasi yang strategis, berfasilitas lengkap, serta aman dari sisi legalitas, Anda tidak hanya mendapatkan hunian nyaman, tetapi juga investasi yang menguntungkan.